IAI Tebo Hadiri Finalisasi Dokumen Kinerja Lingkungan Hidup Kabupaten Tebo

Avatar
Wakil Rektor II, Apriany Hernida, S.H., M.H., serta Wakil Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Yuliastuti, S.H., M.H. (INJ/IAI TEBO)

Keterlibatan IAI Tebo dalam agenda ini menunjukkan komitmen perguruan tinggi untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah, tidak hanya di bidang pendidikan dan sosial, tetapi juga dalam upaya menjaga keseimbangan lingkungan hidup.

TEBO – Institut Agama Islam (IAI) Tebo turut ambil bagian dalam kegiatan finalisasi penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) Kabupaten Tebo Tahun 2025 yang digelar pada Senin (14/07/2025).

Baca Juga :  Di Tebo Academic Partnership Forum, Prof. Dr. H. Kaspu Anwar Soroti peran PTKI dalam pembangunan

 

Rektor IAI Tebo, Dr. Nurhuda, S.Pd., M.Pd., diwakili oleh Wakil Rektor II, Apriany Hernida, S.H., M.H., serta Wakil Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Yuliastuti, S.H., M.H. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan akademisi terhadap pembangunan daerah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

 

DIKPLHD merupakan dokumen penting yang memuat informasi kondisi dan capaian kinerja pengelolaan lingkungan hidup daerah. Penyusunannya melibatkan berbagai unsur, mulai dari instansi pemerintah, akademisi, hingga masyarakat.

Baca Juga :  IAI TEBO Laksanakan Kegiatan Safari Ilmiah Kopertais XIII Jambi

 

Kepada Media Infonegerijambi.com, Perwakilan IAI TEBO mengatakan “Kampus punya peran penting dalam mendukung kebijakan publik, termasuk dalam isu lingkungan. Kolaborasi seperti ini patut terus dijaga,” ujar Apriany Hernida.

 

Senada dengan itu, Yuliastuti juga menyoroti pentingnya kesadaran hukum masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Ia berharap hasil akhir dari penyusunan dokumen ini bisa menjadi dasar kebijakan yang berpihak pada keberlanjutan.

Baca Juga :  IAI Tebo Bekali Mahasiswa Hadapi Dunia Kerja Lewat PLP dan Magang 2025

 

Keterlibatan IAI Tebo dalam agenda ini menunjukkan komitmen perguruan tinggi untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah, tidak hanya di bidang pendidikan dan sosial, tetapi juga dalam upaya menjaga keseimbangan lingkungan hidup.***

 

Andrey ( Salpandri )