SMAN 3 Tebo Peringati Hari Batik Nasional, Padukan dengan Edukasi Gizi dan Hidup Sehat

Avatar
Siswa dan guru SMAN 3 Tebo mengikuti rangkaian kegiatan kokurikuler bertema “Makananku Sehat, Aku Kuat, Belajarku Semangat” dalam rangka peringatan Hari Batik Nasional Tahun 2025. (INJ/Ist)

TEBO – SMAN 3 Tebo memperingati Hari Batik Nasional dengan menyelenggarakan kegiatan kokurikuler bertema “7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat”, Rabu (02/10/2025). Tahun ini, peringatan dipadukan dengan program sekolah “Makananku Sehat, Aku Kuat, Belajarku Semangat” yang menekankan pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat bagi siswa.

Dalam perayaan tersebut, seluruh siswa dan guru mengenakan batik sebagai simbol kebanggaan terhadap warisan budaya bangsa. Rangkaian kegiatan difokuskan pada edukasi gizi, pembiasaan hidup sehat, dan penumbuhan karakter positif di kalangan pelajar.

Baca Juga :  Syafrial Kembali Bersaksi di Sidang Korupsi PT PSJ, Bantah Keluarkan Izin dalam Kawasan Hutan

Kepala SMAN 3 Tebo, Mahmud Munawar, S.S., M.Pd., menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme siswa.

“Peringatan Hari Batik Nasional kali ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi kami padukan dengan kegiatan kokurikuler yang mendidik. Harapannya, siswa semakin bangga terhadap batik sekaligus memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan melalui makanan bergizi. Dengan tubuh sehat, siswa akan kuat dan semangat dalam belajar,” ujarnya.

Baca Juga :  Serunya Panjat Pinang Anak - Anak di Perumahan Tebo Makmur Dalam Memperingati HUT Ke-78 Republik Indonesia

Sementara itu, Koordinator Proyek, Fitria, S.Pd., menegaskan kegiatan ini juga bertujuan menanamkan kebiasaan pola hidup sehat sejak dini.

“Melalui tema Makananku Sehat, Aku Kuat, Belajarku Semangat, kami ingin menanamkan kesadaran bahwa makanan sehat berdampak pada tubuh, semangat belajar, dan prestasi siswa. Kegiatan ini menjadi pembelajaran yang menyenangkan sekaligus bermakna,” jelasnya.

Baca Juga :  DPD Golkar Tebo Tunju Dewan Kehormatan PD IWO sebagai Ketua Fraksi Golkar DPRD Tebo

Sebagai penutup, seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan melaksanakan makan bersama yang mempererat rasa kebersamaan dan kekeluargaan di lingkungan sekolah.